Teknik Penentuan Ukuran Posisi Dalam Perdagangan Opsi Biner

Teknik Penentuan Ukuran Posisi, atau yang lebih dikenal sebagai Position sizing, adalah salah satu pilar utama dalam Risk management di dunia perdagangan, termasuk dalam perdagangan Binary option. Tanpa ukuran posisi yang tepat, seorang pedagang, meskipun memiliki strategi analisis yang baik, dapat mengalami kerugian signifikan akibat volatilitas pasar atau serangkaian kerugian kecil yang terakumulasi. Dalam konteks opsi biner, di mana risiko dan imbalan sudah ditentukan di awal, penentuan ukuran posisi berfokus pada seberapa besar persentase modal yang dipertaruhkan pada setiap transaksi Call option atau Put option.

Tujuan utama dari penentuan ukuran posisi yang baik adalah untuk memastikan kelangsungan hidup modal perdagangan Anda (survival) dan memungkinkan pertumbuhan yang berkelanjutan, bahkan ketika menghadapi periode pasar yang sulit atau ketika beberapa perdagangan berturut-turut berakhir Out-of-the-money.

Prinsip Dasar Penentuan Ukuran Posisi

Berbeda dengan perdagangan kontrak berjangka atau forex di mana kerugian bisa melebihi investasi awal (kecuali jika menggunakan stop-loss), dalam opsi biner, kerugian maksimal Anda terbatas pada jumlah yang Anda investasikan pada opsi tersebut. Namun, jika Anda menginvestasikan terlalu banyak modal pada satu perdagangan, Anda masih berisiko kehilangan sebagian besar akun Anda dengan cepat.

Prinsip fundamentalnya adalah: Jangan pernah mempertaruhkan persentase modal yang terlalu besar pada satu perdagangan tunggal.

Risiko Tetap Versus Risiko Variabel

Dalam opsi biner, risiko Anda selalu tetap (yaitu jumlah investasi Anda), sementara potensi keuntungan (dinyatakan sebagai Payout) juga tetap. Ini berbeda dengan instrumen lain yang memiliki risiko variabel.

Aspek	Opsi Biner	Perdagangan Forex (Sebagai Perbandingan)
Risiko Maksimal	Jumlah yang diinvestasikan (Tetap)	Dapat melebihi investasi awal (Variabel)
Keuntungan Maksimal	Payout yang ditentukan (Tetap)	Tidak terbatas (Variabel)
Fokus Sizing	Mengontrol persentase modal yang dipertaruhkan	Mengontrol ukuran lot/volume berdasarkan persentase modal

Penentuan ukuran posisi dalam opsi biner sangat bergantung pada seberapa besar persentase modal perdagangan Anda yang siap Anda hilangkan jika perdagangan tersebut berakhir Out-of-the-money.

Langkah-Langkah Menentukan Ukuran Posisi untuk Pemula

Bagi pemula, pendekatan yang paling aman adalah menggunakan persentase modal yang sangat kecil. Ini membantu membangun kebiasaan yang baik dan meminimalkan dampak psikologis dari kerugian awal.

Langkah 1: Tentukan Total Modal Perdagangan (Akun)

Modal perdagangan adalah jumlah uang yang Anda alokasikan secara spesifik untuk perdagangan opsi biner dan yang Anda siap untuk kehilangannya jika terjadi skenario terburuk. Jangan pernah menggunakan uang kebutuhan sehari-hari.

Langkah 2: Tetapkan Persentase Risiko Maksimum Per Perdagangan

Ini adalah aturan paling penting. Untuk pedagang pemula, sangat disarankan untuk membatasi risiko per perdagangan antara 1% hingga 3% dari total modal perdagangan.

Jika Anda menggunakan 1% risiko per perdagangan, berarti jika Anda kalah, Anda hanya kehilangan 1% dari total akun Anda.
Jika Anda menggunakan 3% risiko per perdagangan, ini dianggap batas atas yang aman untuk sebagian besar pedagang pemula.

Hindari godaan untuk menggunakan 10% atau lebih, meskipun Anda merasa sangat yakin dengan sinyal perdagangan Anda. Menggunakan persentase yang tinggi akan mempercepat penipisan akun jika prediksi Anda salah.

Langkah 3: Hitung Jumlah Investasi Aktual

Setelah persentase ditentukan, hitung jumlah uang yang harus Anda masukkan ke dalam opsi biner.

Rumus: Jumlah Investasi = Total Modal Perdagangan x Persentase Risiko Maksimum

Contoh Kasus 1: Asumsikan Total Modal Perdagangan Anda adalah Rp 10.000.000. Anda memutuskan menggunakan risiko 2% per perdagangan.

Jumlah Investasi = Rp 10.000.000 x 0.02 = Rp 200.000.

Ini berarti, untuk setiap perdagangan Call option atau Put option yang Anda buka, Anda hanya boleh menginvestasikan maksimum Rp 200.000.

Langkah 4: Pertimbangkan Payout (Imbalan)

Meskipun kerugian Anda tetap, jumlah yang Anda menangkan (jika In-the-money) akan bervariasi tergantung pada Payout yang ditawarkan oleh broker Anda (misalnya, 75%, 85%, atau 90%).

Jika Anda menggunakan ukuran posisi berdasarkan risiko (misalnya 2% dari modal), Anda harus memastikan bahwa keuntungan yang Anda dapatkan (misalnya 80% Payout) masih membenarkan risiko yang diambil, terutama jika Anda menggunakan strategi yang membutuhkan rasio kemenangan lebih tinggi.

Jika Anda hanya ingin memastikan bahwa kemenangan Anda setidaknya menutupi kerugian jika Anda menang, Anda bisa menyesuaikan perhitungan. Namun, untuk kesederhanaan pemula, tetap berpegang pada persentase modal yang dipertaruhkan, terlepas dari Payout.

Teknik Penentuan Ukuran Posisi Berdasarkan Kepercayaan Diri (Confidence-Based Sizing)

Setelah menguasai dasar persentase tetap, beberapa pedagang opsi biner menggunakan teknik yang sedikit lebih dinamis yang didasarkan pada seberapa yakin mereka terhadap analisis teknis yang mereka gunakan, seperti Pengenalan Pola Candlestick Dasar Untuk Pemula atau konfirmasi dari level Support and resistance.

Teknik ini memerlukan disiplin tinggi dan catatan perdagangan yang baik (lihat Trading journal).

Tingkat Keyakinan dan Ukuran Posisi Relatif

Anda menetapkan beberapa tingkatan keyakinan berdasarkan kualitas setup perdagangan Anda:

**Keyakinan Rendah (Setup Biasa):** Gunakan risiko minimum (misalnya 0.5% hingga 1% modal). Ini mungkin terjadi ketika sinyalnya ambigu atau ketika Anda hanya mengandalkan satu indikator saja, misalnya hanya melihat RSI yang jenuh tanpa konfirmasi tren.
**Keyakinan Sedang (Setup Standar):** Gunakan risiko standar (1% hingga 2% modal). Ini adalah setup yang didukung oleh konfirmasi ganda, misalnya pola Candlestick pattern yang jelas terjadi di area Support and resistance.
**Keyakinan Tinggi (Setup Unggulan):** Gunakan risiko maksimum yang telah ditetapkan (misalnya 3% modal). Ini hanya digunakan ketika beberapa elemen analisis selaras sempurna, seperti konfirmasi Trend yang kuat, level S/R yang teruji, dan indikator seperti MACD yang memberikan sinyal jelas.

Penting: Jangan pernah melebihi batas risiko maksimal yang Anda tetapkan di awal (misalnya 3%) meskipun Anda merasa ini adalah "perdagangan pasti menang".

Contoh Penerapan Confidence-Based Sizing

Asumsikan Modal = Rp 5.000.000. Batas Risiko Maksimal = 3% (Rp 150.000).

Tingkat Keyakinan	Persentase Risiko yang Digunakan	Jumlah Investasi (Rp)
Rendah	0.75%	37.500
Sedang	1.5%	75.000
Tinggi	3.0%	150.000

Kaitannya dengan Analisis Teknis dan Waktu Kedaluwarsa

Penentuan ukuran posisi tidak dapat dipisahkan dari analisis yang mendasarinya. Jika analisis Anda lemah, ukuran posisi Anda harus kecil.

Analisis Level Kunci

Ketika Anda mengidentifikasi level Support and resistance yang kuat (lihat Mengidentifikasi Level Support Dan Resistance Yang Efektif), perdagangan yang terjadi tepat di dekat level ini sering kali dianggap memiliki probabilitas lebih tinggi daripada perdagangan di tengah-tengah pergerakan harga.

Jika Anda berdagang berdasarkan penolakan level S/R yang sudah teruji beberapa kali, Anda mungkin dapat menempatkan ukuran posisi pada batas atas toleransi risiko Anda (misalnya 3%). Sebaliknya, jika Anda mencoba menangkap pembalikan tren yang belum terkonfirmasi, gunakan ukuran posisi yang sangat kecil (1%).

Pengaruh Waktu Kedaluwarsa Expiry time

Meskipun Expiry time bukan bagian langsung dari perhitungan ukuran posisi, ia memengaruhi keandalan setup Anda, yang pada gilirannya memengaruhi keyakinan Anda. Jika Anda menggunakan waktu kedaluwarsa yang terlalu pendek (misalnya 60 detik) pada aset yang sangat volatil, sinyal teknis mungkin kurang andal. Kurangnya keandalan ini harus diterjemahkan menjadi ukuran posisi yang lebih kecil. Untuk memahami lebih lanjut tentang korelasi ini, pelajari Memahami Penentuan Waktu Kedaluwarsa Dan Harga Kesepakatan.

Untuk setup jangka menengah (misalnya 5 menit kedaluwarsa), jika Anda menggunakan analisis yang lebih kompleks seperti Elliott wave atau konfirmasi dari beberapa indikator seperti Bollinger Bands, Anda mungkin merasa lebih yakin.

Manajemen Risiko Lanjutan: Mengatasi Kerugian Beruntun

Salah satu tantangan terbesar dalam penentuan ukuran posisi adalah bagaimana bereaksi setelah serangkaian kerugian (drawdown). Rasa panik sering mendorong pedagang untuk melipatgandakan investasi pada perdagangan berikutnya untuk "mengejar kerugian" (chasing losses), yang merupakan pelanggaran fatal terhadap Risk management.

Aturan Anti-Martingale (Sangat Penting)

Sistem Martingale (melipatgandakan taruhan setelah kerugian) sangat berbahaya dan hampir pasti akan menghancurkan akun opsi biner Anda. Jika Anda kalah 3 kali berturut-turut menggunakan risiko 2% per perdagangan, Anda telah kehilangan 6% modal Anda. Jangan pernah mencoba mengembalikan 6% itu dalam satu perdagangan berikutnya.

Jika Anda mengalami kerugian beruntun:

**Hentikan Perdagangan:** Segera berhenti berdagang untuk hari itu atau sesi itu.
**Evaluasi Jurnal:** Tinjau Trading journal Anda untuk melihat apakah masalahnya adalah ukuran posisi yang terlalu besar atau kesalahan analisis (misalnya, mengabaikan Trend keseluruhan).
**Kurangi Ukuran Posisi Sementara:** Setelah Anda kembali berdagang, kurangi ukuran posisi Anda lebih jauh (misalnya, dari 2% menjadi 1%) hingga Anda memenangkan minimal dua perdagangan berturut-turut.

Menggunakan Persentase Berdasarkan Kemenangan Beruntun

Beberapa pedagang berpengalaman menyesuaikan ukuran posisi mereka berdasarkan kinerja terbaru mereka:

Jika Anda telah memenangkan 3 perdagangan berturut-turut, Anda mungkin sedikit meningkatkan ukuran posisi (misalnya, dari 2% menjadi 2.5%) karena momentum pasar mendukung Anda.
Jika Anda telah kalah 2 perdagangan berturut-turut, Anda segera kembali ke batas risiko minimum (misalnya 1%) untuk melindungi sisa modal Anda.

Ini adalah bentuk manajemen risiko adaptif, namun memerlukan kontrol emosi yang sangat kuat (lihat Mengatasi Psikologi Perdagangan Dan FOMO).

Kesalahan Umum dalam Penentuan Ukuran Posisi Opsi Biner

Memahami apa yang harus dihindari sama pentingnya dengan mengetahui apa yang harus dilakukan.

Kesalahan 1: Mengabaikan Batas Risiko Maksimum

Pedagang baru sering kali menginvestasikan 10% hingga 20% dari modal mereka pada satu perdagangan karena merasa yakin. Jika mereka mengalami 5 kerugian berturut-turut (yang sangat mungkin terjadi dalam pasar yang tidak terduga), mereka kehilangan 50% hingga 100% modal mereka.

Kesalahan 2: Menggunakan Ukuran Posisi yang Sama untuk Semua Aset

Volatilitas aset berbeda. Mata uang kripto mungkin lebih volatil daripada pasangan mata uang utama. Jika Anda menggunakan ukuran posisi tetap (misalnya Rp 100.000) untuk EUR/USD dan BTC/USD, risiko implisit pada BTC/USD mungkin jauh lebih tinggi karena pergerakan harga yang lebih liar dalam Expiry time yang sama. Pedagang yang lebih mahir menyesuaikan ukuran posisi mereka berdasarkan volatilitas aset yang diperdagangkan.

Kesalahan 3: Terlalu Banyak Bergantung pada Bonus

Beberapa broker menawarkan bonus deposit. Jika Anda menerima bonus, jangan pernah berasumsi bahwa bonus tersebut adalah modal gratis yang dapat Anda pertaruhkan dengan ukuran posisi yang lebih besar. Aturan Risk management (1%-3%) harus selalu diterapkan pada total modal Anda, termasuk dana bonus.

Kesalahan 4: Tidak Mencatat Ukuran Posisi

Jika Anda tidak mencatat berapa banyak yang Anda investasikan pada setiap perdagangan di Trading journal, Anda tidak dapat menganalisis apakah ukuran posisi Anda berkorelasi dengan tingkat kemenangan Anda.

Checklist Praktis Penentuan Ukuran Posisi Sebelum Masuk Pasar

Gunakan checklist ini sebelum Anda menekan tombol "Beli" (Call) atau "Jual" (Put) di platform seperti IQ Option atau Pocket Option.

**Tentukan Total Modal:** Berapa total uang yang saya miliki di akun ini?
**Tentukan Persentase Risiko:** Berapa persen yang akan saya risikokan hari ini (misalnya, maksimal 5% total kerugian harian)?
**Tentukan Risiko Per Perdagangan:** Berapa persen risiko per perdagangan tunggal (misalnya, 2%)?
**Hitung Investasi Maksimum:** Hitung jumlah uang aktual yang akan saya masukkan (Modal x Persentase Risiko Per Perdagangan).
**Analisis Setup:** Apakah setup ini berdasarkan analisis teknis yang solid (misalnya, konfirmasi Support and resistance, indikator seperti RSI dan MACD mendukung)?
**Tentukan Keyakinan:** Berdasarkan analisis, apakah ini setup Keyakinan Rendah, Sedang, atau Tinggi?
**Sesuaikan Ukuran (Opsional):** Jika Keyakinan Rendah, kurangi investasi aktual di bawah batas maksimum yang dihitung pada langkah 4. Jika Keyakinan Tinggi, gunakan batas maksimum.
**Konfirmasi Waktu:** Apakah Expiry time yang dipilih sesuai dengan timeframe analisis saya? (Lihat Bagaimana Menentukan Waktu yang Tepat untuk Membuka dan Menutup Posisi Binary Options?).
**Eksekusi:** Masukkan jumlah investasi yang telah dihitung.

Kesimpulan dan Ekspektasi Realistis

Penentuan ukuran posisi yang ketat adalah benteng pertahanan Anda dalam perdagangan opsi biner. Ini bukan tentang memaksimalkan keuntungan pada satu perdagangan, tetapi tentang memastikan Anda memiliki cukup modal untuk tetap berada di pasar besok, lusa, dan minggu depan.

Ekspektasi realistis adalah bahwa Anda akan mengalami kerugian beruntun. Jika Anda menggunakan risiko 2% per perdagangan, Anda memerlukan 51% tingkat kemenangan untuk mencapai titik impas (break-even) jika Payout adalah 80%. Jika Anda mencapai 55% atau 60% kemenangan dengan manajemen risiko 1%-3%, Anda berada di jalur yang benar untuk pertumbuhan modal yang stabil. Menguasai Position sizing adalah langkah pertama menuju profesionalisme dalam perdagangan opsi biner, jauh lebih penting daripada mencari indikator ajaib atau strategi yang menjanjikan 100% kemenangan.

Lihat juga (di situs ini)

Artikel yang direkomendasikan

Recommended Binary Options Platforms

Platform	Why beginners choose it	Register / Offer
IQ Option	Simple interface, popular asset list, quick order entry	IQ Option Registration
Pocket Option	Fast execution, tournaments, multiple expiration choices	Pocket Option Registration

Join Our Community

Subscribe to our Telegram channel @copytradingall for analytics, free signals, and much more!

Teknik Penentuan Ukuran Posisi Dalam Perdagangan Opsi Biner

Contents