Expiration Times

```mediawiki

redirect Waktu Kedaluwarsa

Waktu Kedaluwarsa (Expiration Times) dalam MediaWiki

Waktu kedaluwarsa, atau *expiration time*, merupakan konsep penting dalam pengelolaan dan pemeliharaan MediaWiki, khususnya terkait dengan *cache*, sesi pengguna, dan tugas terjadwal. Memahami bagaimana waktu kedaluwarsa bekerja memungkinkan administrator dan pengembang untuk mengoptimalkan kinerja wiki, memastikan keamanan, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai waktu kedaluwarsa dalam konteks MediaWiki 1.40, meliputi berbagai aspek, konfigurasi, dan praktik terbaik.

Apa itu Waktu Kedaluwarsa?

Secara sederhana, waktu kedaluwarsa menetapkan periode waktu setelah data tertentu dianggap tidak valid atau usang. Setelah periode ini berlalu, data tersebut perlu disegarkan atau diperbarui. Dalam MediaWiki, waktu kedaluwarsa diterapkan pada berbagai jenis data, termasuk:

Cache: Data yang disimpan sementara untuk mempercepat akses. Contohnya termasuk halaman yang telah di-render, fragmen HTML, dan hasil kueri database.
Sesi Pengguna: Informasi yang terkait dengan pengguna yang sedang masuk, seperti status login, preferensi, dan keranjang belanja (jika ada ekstensi yang mendukungnya).
Tugas Terjadwal (Cron Jobs): Tugas yang dijalankan secara otomatis pada interval waktu tertentu, seperti pemeliharaan database, pembaruan feed, dan pengiriman notifikasi.
Token API: Kunci sementara yang digunakan untuk mengotentikasi permintaan API.
Data Sementara Lainnya: Data yang disimpan dalam variabel sesi, memcache, atau penyimpanan sementara lainnya.

Mengapa Waktu Kedaluwarsa Penting?

Penggunaan waktu kedaluwarsa yang tepat memiliki beberapa manfaat penting:

Kinerja: Dengan menggunakan *cache*, MediaWiki dapat mengurangi beban pada server dan mempercepat waktu pemuatan halaman. Waktu kedaluwarsa memastikan bahwa *cache* diperbarui secara berkala, sehingga pengguna selalu melihat informasi terbaru.
Keamanan: Waktu kedaluwarsa sesi pengguna membantu mencegah akses tidak sah ke akun pengguna. Setelah periode tidak aktif, sesi pengguna akan kedaluwarsa, memaksa pengguna untuk masuk kembali.
Konsistensi Data: Waktu kedaluwarsa memastikan bahwa data yang ditampilkan kepada pengguna selalu konsisten dengan data yang disimpan dalam database.
Manajemen Sumber Daya: Waktu kedaluwarsa membantu membebaskan sumber daya server dengan menghapus data yang tidak lagi diperlukan.
Mengurangi Risiko Serangan: Kedaluwarsa token API meminimalkan jendela peluang bagi penyerang untuk menyalahgunakan token yang dicuri.

Konfigurasi Waktu Kedaluwarsa dalam MediaWiki

MediaWiki menyediakan beberapa cara untuk mengkonfigurasi waktu kedaluwarsa. Berikut adalah beberapa pengaturan kunci:

$wgCacheExpiration: Pengaturan ini menentukan waktu kedaluwarsa *cache* secara global. Nilai defaultnya adalah 120 detik (2 menit). Anda dapat mengubah nilai ini untuk menyesuaikan kinerja dan konsistensi data. Nilai ini bisa berupa integer (detik) atau string yang diformat seperti '1h' (1 jam), '1d' (1 hari), '1w' (1 minggu).
$wgSessionCacheExpiration: Pengaturan ini menentukan waktu kedaluwarsa *cache* sesi pengguna. Nilai defaultnya adalah 3600 detik (1 jam). Meningkatkan nilai ini dapat meningkatkan kinerja, tetapi juga meningkatkan risiko keamanan.
$wgCookieExpiration: Pengaturan ini menentukan waktu kedaluwarsa *cookie* yang digunakan untuk menyimpan informasi sesi pengguna. Nilai defaultnya sama dengan `$wgSessionCacheExpiration`.
$wgCookieSecure: Pengaturan ini menentukan apakah *cookie* hanya dikirim melalui koneksi HTTPS. Mengaktifkan pengaturan ini meningkatkan keamanan, tetapi dapat menyebabkan masalah jika wiki Anda tidak dikonfigurasi untuk menggunakan HTTPS.
$wgMainCacheType: Pengaturan ini menentukan jenis *cache* yang digunakan oleh MediaWiki. Pilihan yang umum termasuk 'redis', 'memcached', dan 'database'. Setiap jenis *cache* memiliki karakteristik kinerja dan konfigurasi yang berbeda.
LocalSettings.php: File konfigurasi utama MediaWiki tempat pengaturan-pengaturan di atas didefinisikan. Perubahan pada file ini memerlukan pemahaman yang baik tentang sintaks PHP dan potensi dampaknya.

Jenis-Jenis Waktu Kedaluwarsa yang Lebih Spesifik

Selain pengaturan global, MediaWiki juga menyediakan mekanisme untuk mengatur waktu kedaluwarsa yang lebih spesifik:

Waktu Kedaluwarsa Halaman: Beberapa ekstensi dan *parser hook* memungkinkan Anda mengatur waktu kedaluwarsa untuk halaman individual. Ini berguna untuk halaman yang kontennya berubah secara teratur, seperti halaman berita atau halaman statistik.
Waktu Kedaluwarsa Objek: Dalam beberapa kasus, Anda dapat mengatur waktu kedaluwarsa untuk objek individual yang disimpan dalam *cache*. Ini memungkinkan Anda untuk mengontrol granularitas waktu kedaluwarsa.
Waktu Kedaluwarsa API: Waktu kedaluwarsa token API dapat dikonfigurasi melalui pengaturan API atau melalui ekstensi.

Strategi untuk Menentukan Waktu Kedaluwarsa yang Optimal

Menentukan waktu kedaluwarsa yang optimal memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap beberapa faktor:

Frekuensi Pembaruan Data: Semakin sering data diperbarui, semakin pendek waktu kedaluwarsa yang harus Anda gunakan.
Beban Server: Semakin tinggi beban server, semakin panjang waktu kedaluwarsa yang dapat Anda gunakan.
Kebutuhan Pengguna: Semakin penting bagi pengguna untuk melihat informasi terbaru, semakin pendek waktu kedaluwarsa yang harus Anda gunakan.
Pertimbangan Keamanan: Semakin sensitif data, semakin pendek waktu kedaluwarsa yang harus Anda gunakan.
Analisis Log: Memantau log server dan *cache* dapat memberikan wawasan tentang efektivitas konfigurasi waktu kedaluwarsa Anda.

Berikut beberapa strategi umum:

Cache yang Agresif: Untuk konten yang jarang berubah, seperti halaman kebijakan atau halaman bantuan, Anda dapat menggunakan waktu kedaluwarsa yang lebih panjang (misalnya, 1 hari atau 1 minggu).
Cache yang Moderat: Untuk konten yang berubah secara teratur, seperti halaman artikel utama atau halaman kategori, Anda dapat menggunakan waktu kedaluwarsa yang sedang (misalnya, 30 menit atau 1 jam).
Cache yang Singkat: Untuk konten yang berubah sangat sering, seperti halaman diskusi atau halaman khusus, Anda dapat menggunakan waktu kedaluwarsa yang pendek (misalnya, 5 menit atau 10 menit).
Invalidasi Cache: Daripada hanya mengandalkan waktu kedaluwarsa, Anda juga dapat menggunakan mekanisme invalidasi *cache* untuk memaksa *cache* diperbarui ketika data mendasar berubah. Ini bisa dilakukan melalui API atau melalui ekstensi.

Alat dan Teknik untuk Memantau dan Mengelola Waktu Kedaluwarsa

Cache Hit Ratio: Memantau rasio *cache hit* dapat membantu Anda menentukan apakah konfigurasi waktu kedaluwarsa Anda efektif. Rasio *cache hit* yang tinggi menunjukkan bahwa *cache* berfungsi dengan baik.
Log Server: Memeriksa log server dapat mengungkapkan masalah terkait waktu kedaluwarsa, seperti kesalahan *cache* atau permintaan yang lambat.
Ekstensi Cache: Beberapa ekstensi MediaWiki menyediakan alat untuk memantau dan mengelola *cache* secara lebih rinci.
Alat Pemantauan Kinerja: Menggunakan alat pemantauan kinerja, seperti New Relic atau Datadog, dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah kinerja yang terkait dengan waktu kedaluwarsa.
Purge Cache: Gunakan fungsi *purge cache* untuk secara manual memaksa pembaruan *cache* untuk halaman tertentu. Ini berguna untuk menguji konfigurasi waktu kedaluwarsa atau untuk mengatasi masalah tampilan.

Implikasi Keamanan dari Waktu Kedaluwarsa

Waktu kedaluwarsa yang tidak tepat dapat menimbulkan risiko keamanan. Misalnya, waktu kedaluwarsa sesi pengguna yang terlalu lama dapat memungkinkan penyerang untuk mencuri sesi pengguna dan mendapatkan akses tidak sah ke akun pengguna. Demikian pula, waktu kedaluwarsa token API yang terlalu lama dapat memungkinkan penyerang untuk menyalahgunakan token yang dicuri.

Berikut beberapa praktik terbaik untuk memastikan keamanan:

Gunakan Waktu Kedaluwarsa yang Pendek: Untuk data sensitif, selalu gunakan waktu kedaluwarsa yang pendek.
Aktifkan Cookie Secure: Pastikan *cookie* hanya dikirim melalui koneksi HTTPS.
Gunakan Token API yang Kuat: Gunakan token API yang kuat dan unik untuk setiap pengguna.
Implementasikan Otentikasi Dua Faktor: Otentikasi dua faktor menambahkan lapisan keamanan tambahan ke akun pengguna.
Pantau Log Keamanan: Pantau log keamanan secara teratur untuk mendeteksi aktivitas yang mencurigakan.

Tren dan Teknologi Baru dalam Manajemen Waktu Kedaluwarsa

Content Delivery Networks (CDNs): CDNs dapat digunakan untuk menyimpan *cache* konten statis di server yang tersebar secara geografis, sehingga mempercepat waktu pemuatan halaman untuk pengguna di seluruh dunia.
Edge Computing: Edge computing memindahkan pemrosesan data lebih dekat ke pengguna, sehingga mengurangi latensi dan meningkatkan kinerja.
Cache Invalidation APIs: Semakin banyak penyedia *cache* menawarkan API untuk invalidasi *cache*, sehingga memungkinkan Anda untuk memaksa *cache* diperbarui secara real-time.
Machine Learning: Machine learning dapat digunakan untuk memprediksi kapan data akan berubah, sehingga memungkinkan Anda untuk mengatur waktu kedaluwarsa secara dinamis.

Tautan Internal

Tautan Eksternal (Strategi, Analisis Teknis, Indikator, Tren)

1. [Redis Documentation](https://redis.io/docs/) 2. [Memcached Documentation](https://memcached.org/documentation/) 3. [HTTP Cache Headers](https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/HTTP/Headers/Cache-Control) 4. [CDN Best Practices](https://www.cloudflare.com/learning/cdn/best-practices/) 5. [Edge Computing Explained](https://www.ibm.com/cloud/learn/edge-computing) 6. [Cache Invalidation Strategies](https://www.keycdn.com/blog/cache-invalidation/) 7. [Web Performance Optimization](https://web.dev/performance/) 8. [Security Best Practices for Web Applications](https://owasp.org/) 9. [HTTP/2 and Caching](https://http2.github.io/rfc7540/#caching) 10. [Browser Caching Mechanisms](https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/HTTP/Browser_caching) 11. [Understanding Cache Hit Ratio](https://www.stackpath.com/blog/cache-hit-ratio/) 12. [Monitoring Cache Performance](https://www.datadoghq.com/blog/monitoring-cache-performance/) 13. [Content Delivery Network (CDN)](https://www.akamai.com/what-is-a-cdn) 14. [Server-Side Caching](https://www.digitalocean.com/community/tutorials/how-to-improve-website-performance-with-server-side-caching) 15. [Cache Coherence](https://en.wikipedia.org/wiki/Cache_coherence) 16. [Cache Eviction Policies](https://www.baeldung.com/cache-eviction-policies) 17. [Lru Cache Implementation](https://www.geeksforgeeks.org/lru-cache-implementation/) 18. [Cache Stampede Problem](https://highscalability.com/blog/2016/04/18/cache-stampede.html) 19. [Distributed Caching Systems](https://www.couchbase.com/blog/distributed-caching-systems/) 20. [Cache Poisoning Attacks](https://portswigger.net/web-security/cache-poisoning) 21. [Dynamic Caching](https://www.percona.com/blog/2018/08/30/dynamic-caching-in-mysql/) 22. [Cache-Aside Pattern](https://martinfowler.com/bliki/CacheAside.html) 23. [Read-Through Cache Pattern](https://martinfowler.com/bliki/ReadThroughCache.html) 24. [Write-Through Cache Pattern](https://martinfowler.com/bliki/WriteThroughCache.html) 25. [Write-Back Cache Pattern](https://martinfowler.com/bliki/WriteBackCache.html) 26. [Cache invalidation best practices](https://www.smashingmagazine.com/2015/01/caching-best-practices/) 27. [Performance monitoring tools for web applications](https://www.newrelic.com/) 28. [Cache optimization techniques](https://www.keycdn.com/blog/cache-optimization/) 29. [Impact of caching on SEO](https://ahrefs.com/blog/caching-and-seo/) 30. [Caching strategies for dynamic content](https://blog.stackpath.com/caching-dynamic-content/)

Mulai Trading Sekarang

Daftar di IQ Option (Deposit minimum $10) Buka akun di Pocket Option (Deposit minimum $5)

Bergabung dengan Komunitas Kami

Berlangganan saluran Telegram kami @strategybin untuk mendapatkan: ✓ Sinyal trading harian ✓ Analisis strategi eksklusif ✓ Peringatan tren pasar ✓ Materi edukasi untuk pemula

Kategori:Administrasi MediaWiki Kategori:Kinerja MediaWiki Kategori:Keamanan MediaWiki Kategori:Konfigurasi MediaWiki Kategori:Cache ```